Windows

ZTE Mengumumkan Kesepakatan untuk Membangun Jaringan di Hongaria

Perang Dagang Makin Panas : Gedung Putih “Larang Sementara” Huawei dan Lima Perusahaan Tiongkok Lain

Perang Dagang Makin Panas : Gedung Putih “Larang Sementara” Huawei dan Lima Perusahaan Tiongkok Lain
Anonim

ZTE, salah satu pemasok telepon dan jaringan terbesar China, telah menerima kontrak dari anak perusahaan operator Telenor Group Norwegia untuk membangun jaringan di Hungaria, perusahaan mengumumkan pada hari Senin.

ZTE akan membangun jaringan mobile LTE (Long-Term Evolution) generasi penerus Hungaria mendatang, bersama dengan jaringan generasi kedua dan ketiga, kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan. ZTE juga akan membangun lebih dari 6.000 BTS di seluruh negeri dan juga menyediakan dukungan infrastruktur untuk jaringan selama lima tahun ke depan.

Kesepakatan itu merupakan "kemenangan strategis" bagi perusahaan Cina saat mencoba untuk memenangkan lebih banyak bisnis di luar negeri, kata David Wolf, CEO Wolf Group Asia, sebuah konsultan teknologi yang berbasis di Beijing. "Jika mereka berhasil dengan Telenor, ini bisa baik untuk ZTE secara global," katanya.

Tetapi untuk Telenor, kesepakatan itu merupakan risiko karena ZTE bukan perusahaan yang biasanya digunakan oleh operator Eropa, tambah Wolf. "Secara tradisional Telenor telah membangun hubungan dengan pemasok peralatan dari negara-negara yang lebih maju," katanya.

ZTE tidak akan mengungkapkan berapa banyak nilai transaksi itu. Telenor tidak dapat dihubungi untuk komentar langsung.