Car-tech

Microsoft menjual platform IPTV ke Ericsson untuk fokus pada Xbox

FREE VPS 2020 - EARN 50$ MONTH MINING BITCOINS WITH A FREE VPS

FREE VPS 2020 - EARN 50$ MONTH MINING BITCOINS WITH A FREE VPS
Anonim

Microsoft telah menjual platform Mediaroom IPTV-nya kepada Ericsson untuk hanya fokus pada Xbox. Untuk Ericsson, kesepakatan itu akan menjadikannya penyedia terbesar "solusi IPTV dan multi-layar," katanya, Senin.

Kedua perusahaan tidak mengumumkan rincian keuangan, tetapi kesepakatan itu diharapkan akan selesai selama paruh kedua tahun ini.

Dengan penjualan Mediaroom, Microsoft akan mendedikasikan semua sumber daya TV yang tersisa ke Xbox serta smartphone yang terhubung, PC dan tablet, perusahaan mengatakan dalam sebuah posting blog. Perusahaan ini mencari mitra dengan pembuat konten, studio, label, jaringan, agregator konten, operator, dan distributor. Kenyataannya sekarang tidak lagi memiliki konflik kepentingan dengan operator yang menggunakan platform Mediaroom akan memberinya lebih banyak kebebasan.

[Bacaan lebih lanjut: Kotak NAS terbaik untuk streaming media dan cadangan]

Ericsson akan mendapatkan platform middleware yang digunakan untuk mendistribusikan TV ke 11 juta rumah tangga, dikirim oleh orang-orang seperti AT & T, Deutsche Telekom dan Telefónica. Mediaroom dapat mendistribusikan siaran langsung, rekaman, dan sesuai permintaan ke TV, PC dan perangkat seluler.

Vendor telekomunikasi Swedia mungkin lebih terkenal karena jaringan selulernya, tetapi telah memperluas penawaran TV-nya, berkat beberapa akuisisi.

Kesepakatan itu datang saat dunia penyiaran berkumpul di Las Vegas untuk NAB Show untuk membahas perubahan sifat TV dan distribusi konten. Pada acara tersebut, Ericsson akan memulai debut divisi Ericsson Broadcast Services yang baru terbentuk, yang dibangun berdasarkan akuisisi divisi Layanan Broadcast Technicolor.

Pada hari Jumat, diumumkan juga bahwa Korea Telecom akan bekerja dengan Ericsson untuk menguji Ultra-High Definition. TV-atau 4K-dan Efisiensi Tinggi Video Coding (HEVC). Yang terakhir adalah teknologi kompresi yang menjanjikan untuk mengurangi kebutuhan bandwidth untuk pengiriman video hingga lebih dari 50 persen dibandingkan dengan implementasi AVC H.264 / MPEG-4 terbaik, menurut Ericsson, yang tahun lalu meluncurkan TV encoder yang kompatibel dengan teknologi.

Langganan IPTV global mencapai 84,3 juta pada akhir 2012, meningkat 32 persen dibandingkan tahun sebelumnya, menurut Pyramid Research. Tahun ini akan melewati angka 100 juta dan pada tahun 2017 akan ada 181,1 juta pelanggan di seluruh dunia, katanya.